MENYAPABERITA.COM
Siapa yang bisa menolak kelezatan olahan daging khas Nusantara? Dengan kekayaan rempah-rempah yang melimpah, Indonesia punya banyak sekali hidangan berbahan dasar daging yang menggugah selera. Mulai dari yang berkuah, dibakar, hingga digoreng, semuanya punya cita rasa yang unik dan khas dari tiap daerah. Nah, sebelum berbicara lebih jauh soal hidangan-hidangan lezat ini, ada baiknya kita tahu dulu Cara Memilih dan Menyimpan Daging agar kualitas daging tetap terjaga dan hasil masakan pun lebih maksimal.
Buat kamu yang gemar kulineran atau sekadar ingin mencoba masakan baru di rumah, artikel ini akan membahas beberapa olahan daging khas Nusantara yang wajib dicoba. Dijamin, setelah membaca ini, kamu akan tergoda untuk mencicipi semuanya!
1. Rendang (Sumatera Barat)
Siapa yang tidak kenal rendang? Hidangan khas Minangkabau ini bahkan masuk dalam daftar makanan terenak di dunia. Daging sapi dimasak perlahan dengan santan dan rempah-rempah selama berjam-jam hingga menghasilkan cita rasa yang gurih, pedas, dan kaya rempah. Teksturnya empuk dengan warna cokelat kehitaman yang menggoda.
2. Sate Maranggi (Jawa Barat)
Berbeda dari sate lainnya, sate Maranggi khas Purwakarta ini tidak menggunakan bumbu kacang atau kecap sebagai saus pelengkap. Daging sapi atau kambing yang sudah dimarinasi dengan bumbu khas langsung dibakar hingga matang, lalu disajikan dengan sambal tomat segar. Rasanya? Juara!
3. Rawon (Jawa Timur)
Ini dia sop daging dengan kuah hitam pekat yang khas! Warna hitamnya berasal dari kluwek, yang memberikan rasa gurih dengan sedikit sensasi pahit yang khas. Daging sapi yang digunakan biasanya bagian sandung lamur yang lembut dan empuk. Rawon paling nikmat disantap dengan nasi putih, sambal, tauge, dan kerupuk udang.
4. Konro (Sulawesi Selatan)
Bagi pencinta iga sapi, konro adalah pilihan yang wajib dicoba. Olahan khas Makassar ini bisa disajikan dalam bentuk sup berkuah hitam pekat atau dibakar dengan bumbu khas. Rempah seperti ketumbar, pala, dan kluwek memberikan rasa yang khas dan mendalam.
5. Tongseng (Jawa Tengah)
Tongseng bisa dibilang mirip dengan gulai, tetapi kuahnya lebih kental dan bercita rasa manis-gurih-pedas yang khas. Biasanya, tongseng dibuat dengan daging kambing, yang dimasak dengan santan, kecap manis, dan berbagai rempah. Cocok banget buat yang suka makanan berbumbu kuat!
6. Empal Gepuk (Jawa Barat)
Olahan daging sapi yang satu ini punya tekstur yang empuk dan manis gurih. Daging direbus terlebih dahulu dengan bumbu hingga empuk, kemudian digepuk (dipukul) agar seratnya lebih lembut, lalu digoreng hingga kecokelatan. Paling enak disantap dengan nasi hangat dan sambal.
7. Iga Penyet (Jawa Timur)
Kalau suka makanan pedas, iga penyet wajib masuk daftar! Iga sapi yang sudah dimasak empuk kemudian digoreng dan disajikan dengan sambal pedas yang diuleg langsung di atas cobek. Rasanya? Pedas, gurih, dan bikin nagih!
8. Dendeng Batokok (Sumatera Barat)
Mirip dengan dendeng balado, tetapi yang ini dagingnya dipukul hingga pipih sebelum digoreng. Setelah digoreng, daging disiram dengan sambal lado mudo (sambal hijau) yang pedas dan segar. Rasanya gurih, pedas, dan bikin nambah nasi terus!
9. Coto Makassar (Sulawesi Selatan)
Sup khas Makassar ini dibuat dengan kuah kacang yang kental dan kaya rempah. Daging sapi yang digunakan biasanya bagian jeroan seperti babat, hati, dan paru. Coto Makassar paling nikmat disantap dengan ketupat dan sambal tauco.
10. Krengsengan (Jawa Timur)
Masakan berbahan dasar daging sapi atau kambing ini dimasak dengan bumbu kecap, petis udang, dan berbagai rempah, sehingga menghasilkan rasa gurih dan manis yang khas. Biasanya disajikan dengan nasi hangat dan acar mentimun.
11. Gulai Kambing (Berbagai Daerah)
Gulai kambing adalah olahan berbahan dasar daging kambing yang dimasak dengan santan dan rempah seperti kunyit, ketumbar, dan jinten. Kuahnya yang kental dan berbumbu membuatnya sangat menggugah selera, terutama saat disantap hangat-hangat.
12. Sate Klathak (Yogyakarta)
Sate kambing yang satu ini unik karena hanya dibumbui garam sebelum dibakar. Dagingnya ditusuk menggunakan jeruji besi agar panas merata dan menghasilkan tekstur yang juicy. Biasanya disajikan dengan kuah gulai yang kaya rempah.
13. Tengkleng (Solo)
Mirip dengan gulai, tetapi kuah tengkleng lebih encer dan menggunakan tulang serta jeroan kambing sebagai bahan utamanya. Rasanya gurih dan sedap, apalagi kalau dinikmati dengan nasi putih hangat.
14. Ayam Betutu (Bali)
Meskipun berbahan dasar ayam, betutu memiliki cita rasa rempah yang kuat dan khas. Ayam utuh dibalut dengan bumbu khas Bali lalu dipanggang hingga matang. Hasilnya? Ayam yang empuk dengan aroma rempah yang menggoda.
