MENYAPABERITA.COM
Kalau kamu pernah mencicipi mie goreng Surabaya, pasti ngerti kenapa makanan satu ini sering banget bikin orang jatuh cinta dari suapan pertama. Dikutip dari situs https://restolegendaris.id/, mie goreng yang satu ini memiliki cita rasa yang nendang, aroma bumbu yang semerbak, serta tekstur mie yang kenyal, sehingga bikin lidah kamu betah terus mengunyah. Apalagi buat kamu yang doyan pedas, mie goreng Surabaya sering disajikan dengan sambal yang mantap, kadang sampai bikin keringat ngucur meski baru makan setengah porsi.
Surabaya emang terkenal dengan kulinernya yang berani bumbu dan gak pelit rasa. Gak terkecuali untuk urusan mie goreng. Dari warung kaki lima sampai restoran kekinian, kamu bisa nemuin beragam versi mie goreng Surabaya yang unik, khas, dan pastinya nagih. Gak cuma soal rasa, tapi juga soal suasana makan yang bikin kamu merasa kayak di rumah sendiri. Kadang malah lebih enak daripada masakan sendiri, ya gak?
Mie Goreng yang Beda Kelas, Gak Sekadar Mie dan Kecap
Kalau kamu pikir mie goreng cuma soal mie yang dicampur kecap dan digoreng asal-asalan, coba deh cobain versi Surabaya. Di kota Pahlawan ini, mie goreng bukan sekadar makanan cepat saji. Banyak pedagang dan koki rumahan yang ngasih sentuhan personal lewat racikan bumbu turun-temurun. Mulai dari bawang putih yang digeprek halus, cabai rawit merah yang digiling sendiri, sampai kaldu udang atau ayam yang ditumis bareng bumbu biar lebih nendang.
Bukan cuma itu, topping-nya pun gak main-main. Ada yang pakai irisan ayam kampung, telur orak-arik, bakso sapi iris, sampai udang segar yang masih juicy. Kalau kamu lagi beruntung, bisa nemu juga mie goreng Surabaya yang dikasih potongan sosis solo, acar timun, dan kerupuk udang. Lengkap banget, kan?
Kuliner Malam yang Bikin Kamu Lupa Pulang
Salah satu hal yang bikin mie goreng Surabaya makin spesial adalah karena sering banget disajikan sebagai menu malam hari. Kamu pasti pernah jalan-jalan malam di Surabaya dan nemu warung tenda yang asapnya ngebul-ngebul dari wajan besar. Suaranya khas banget, ada dentingan spatula logam ketemu wajan, diselingi aroma tumisan yang menggoda dari jarak lima meter.
Warung-warung tenda seperti itu biasanya baru buka mulai jam 6 sore sampai tengah malam. Dan percayalah, antreannya kadang sampai bikin kamu rela berdiri lama sambil lirik-lirik piring orang lain yang udah duluan makan. Tapi tenang, penantian itu bakal dibayar lunas sama rasa mie goreng Surabaya yang legit dan nikmat banget.
Versi Rumahan yang Gak Kalah Lezat
Kabar baiknya, kamu juga bisa bikin mie goreng Surabaya di rumah. Bahan-bahannya gampang didapetin, dan yang paling penting, kamu bisa menyesuaikan rasa sesuai selera sendiri. Biasanya kamu butuh mie telur kering atau mie kuning basah, bawang putih, bawang merah, cabai, saus tiram, kecap manis, dan garam. Gak lupa sedikit gula buat penyeimbang rasa.
Untuk topping, kamu bebas eksplorasi. Mau pakai daging ayam suwir, telur mata sapi, atau bahkan potongan cumi juga boleh. Tambahin sayuran seperti kol, wortel, atau sawi biar makin komplet dan gak bikin seret. Rahasianya ada di teknik menumis bumbu sampai harum dan penggunaan api besar biar mie-nya gak lembek. Kalau kamu berhasil bikin sendiri, bisa jadi kamu gak bakal jajan lagi ke luar saking puasnya makan hasil masakan sendiri.
Perpaduan Rasa Tradisional dan Sentuhan Modern
Beberapa tempat di Surabaya mulai berinovasi dengan mie goreng khas daerahnya. Ada yang bikin versi mie goreng sambal matah, mie goreng keju mozzarella, sampai mie goreng seafood premium dengan porsi jumbo. Meski modern, rasa khas mie goreng Surabaya tetap dijaga. Jadi, buat kamu yang suka eksplorasi rasa tapi gak mau kehilangan akar tradisional, opsi-opsi ini bisa banget jadi pilihan.
Bahkan sekarang udah banyak yang jual frozen mie goreng khas Surabaya. Jadi kamu bisa nyetok di kulkas dan tinggal goreng kapan pun pengen. Cocok banget buat kamu yang tinggal di luar kota atau susah cari warung yang jual versi autentiknya. Praktis tapi tetap enak, asal kamu tahu cara mengolahnya dengan benar.
Mie Goreng Surabaya dan Kenangan yang Selalu Melekat
Makanan enak bukan cuma soal rasa, tapi juga soal kenangan yang dibawa. Buat sebagian orang, mie goreng Surabaya punya tempat spesial di hati karena sering jadi teman begadang, pelengkap nongkrong sama teman lama, atau bahkan pengisi perut pas tanggal tua. Sederhana, tapi bermakna.
Kalau kamu pernah tinggal di Surabaya dan sekarang udah pindah ke kota lain, rasa rindu sama mie goreng khas sana pasti suka datang tiba-tiba. Aroma khasnya, rasa gurih-pedas-manis yang seimbang, dan suasana makan yang santai bareng teman—semuanya seperti memori yang gak pernah basi. Dan gak heran kalau banyak orang yang begitu balik ke Surabaya, makanan pertama yang dicari adalah mie goreng favorit mereka.
Mie Goreng Surabaya Bukan Cuma Sekadar Makanan
Pada akhirnya, mie goreng Surabaya itu bukan cuma urusan rasa enak. Ada cerita, budaya, dan kebersamaan yang menyatu dalam tiap piringnya. Dari pedagang pinggir jalan sampai chef hotel berbintang, semuanya bisa menyuguhkan kelezatan yang sama kalau tahu rahasianya: hati dan kejujuran dalam meracik.
Kalau kamu belum pernah coba, atau mungkin udah lama banget gak makan mie goreng Surabaya, mungkin saatnya kamu luangin waktu untuk berburu sepiring nostalgia. Siapa tahu, kamu bakal nemuin rasa yang bikin kamu jatuh cinta lagi, bukan cuma sama makanannya, tapi juga sama kenangan yang datang bersamanya.
